The Food Factory: Sarapan Dengan Segudang Pilihan Makanan Tersaji dalam Buffet-Style

Walter Pinem

The Food Factory Genting Highlands: Sarapan Dengan Segudang Pilihan Makanan Tersaji dalam Buffet-Style – Tak lengkap rasanya bila traveling tapi tidak sempat menikmat kulinernya.

Selain mendatangi beragam atraksi, aneka wisata kuliner wajib dijajal di setiap destinasi wisata yang kita datangi. Tak terkecuali The Food Factory Genting Highlands, yang menjadi restoran andalan kami saat sarapan di hari kedua Famtrip Genting Highlands 2017.

Sarapan sangatlah penting pengaruhnya sebagai sumber energi kala menjalani rutinitas, kan? Teristimewa saat mengeksplor Genting Highlands yang memiliki banyak sekali atraksi dan selalu menarik untuk dijelajahi.

Kebetulan jadwal itinerary kami di hari kedua begitu padat. Oleh karena itu, apa yang dimakan dan di mana akan sangat penting dan menambah keistimewaan rutinitas pagi hari yang begitu penting, yakni sarapan.

Puasnya Sarapan di The Food Factory Genting Highlands

The Food Factory Genting Highlands berada di Lantai 3 First World Plaza. Waktu tempuh dari tempat kami menginap yakni Theme Park Hotel tidak sampai 10 menit.

Resto yang menyediakan sarapan dengan konsep buffet-style ini didominasi oleh warna coklat, hitam, dan putih. Ruangannya terlihat sangat luas begitu memasuki area.

Dari informasi yang kudapat, luas area The Food Factory First World Hotel ini mencapai 23.000+ kaki persegi dan bisa menampung hingga 1.300 ~~orang yang sedang kelaparan~~ tamu. Kebayang, kan, gimana kerepotannya para pekerja dalam melayani ribuan orang yang sarapan setiap paginya?

Sebagai informasi tambahan, pihak Resorts World Genting secara khusus menginvestasikan dana mereka dalam rangka pengadaan alat-alat masak raksasa yang diimpor langsung dari luar negeri, sebut saja Amerika Serikat, Hongkong hingga Taiwan.

Tak heran bila setiap tamu merasakan pelayanan yang begitu maksimal. Menariknya, resto yang satu ini terlihat sangat bersih bahkan selalu bersih meskipun tamu silih berganti datang dan pergi.

Meski selalu ramai, nyatanya suasana di tempat ini tidak berisik, yang ada kami travel blogger Indonesia-lah kumpulan yang paling berisik. 😀

Karena kala itu meja makan masih banyak sekali yang kosong, kami tak buru-buru untuk memilih tempat. Kami langsung terlibat dalam antrian di counter pertama yang langsung kami temukan. Total terdapat 4 counter makanan utama yang bisa dipilih, masing-masing menyajikan sarapan khas Asia dan Barat.

Review The Food Factory Genting Highlands - 6 — Salah satu *counter* makanan utama

Menariknya, setiap counter terintegrasi dengan mesin otomatis sehingga tempat makanan tidak pernah kosong dan tidak harus menunggu lama agar makanan bisa di-refill.

Karena terlalu banyak makanan yang bisa dipilih, dan karena kebiasaan sarapanku langsung ke ‘intinya’ alias langsung yang berat, maka nasi kebuli, sup, mie, dan segala jenis daging jadi pilihan utama untuk memenuhi piringku.

Alangkah indahnya pagi itu karena tersedia pula jus, sehingga asupanku sangat cukup untuk mengisi energi demi menjalani hari kedua yang begitu padat.

Terlalu banyak pilihan selalu mampu merusak eksekusi. Sangkin bingungnya memilih ketika dihadapkan pada segudang pilihan makanan, akhirnya apa yang aku makan jenisnya itu-itu saja, tapi porsinya banyak.

Menyoal suasana, The Food Factory Genting Highlands ini sangat asik. Interironya pun menambah kesan istimewa ketika sarapan di sini. Di setiap bagian pilar penyangga terpajang quote tentang makanan.

Review The Food Factory Genting Highlands - 7 — Kiki Pinem menikmati kopinya

Satu hal yang mungkin harus diperbaharui adalah pencahayaan karena kurang nyaman rasanya makan bila pencahayaan kurang. Bisa-bisa apa yang kita kira daging ternyata lengkuas, kalau tergigit bisa bikin lidah lemas.

Selebihnya, jangan ragu untuk memuaskan diri sarapan di The Food Factory Genting Highlands. Selain terjangkau, pilihan makanannya pun amat beragam, terutama bila kamu memiliki agenda yang padat saat mengeksplor beragam atraksi menarik yang ada di seluruh penjuru Genting Highlands.

Cobain juga dim sum dan sup yang ada di sana, juga deretan jus yang senyum-senyum menunggu disruput. Perlu diingat bahwa tak hanya makanan-makanan berat dan roti-rotian, The Food Factory juga menyajikan jenis makanan dan minuman lain seperti es krim gelato, pancake pizza dan spaghetti, hingga kopi, susu, teh dan segudang menu lain.

Lokasi & Jam Operasional The Food Factory Genting Highlands, Malaysia

Jam Operasional: 6:00 AM – 11:00 AM (Sarapan)
Harga Kupon Sarapan: RM 31 (Dewasa) & RM 16 (Anak-anak)

Biaya ini sudah termasuk sarapan all-you-can-eat dengan konsep buffet-style alias prasmanan, jadi jangan ragu untuk menyantap apapun yang bisa disantap 😀

Penutup

Review The Food Factory Genting Highlands - 8 — Taufan Gio memanfaatkan momen terakhir untuk ‘bertani konten’

Setelah menikmati semua hal di The Food Factory Genting Highlands, aku seakan bisa memahami apa makna di balik nama ‘The Food Factory’, sebuah pemahaman yang belum bisa aku konversi ke dalam bentuk kalimat 😀

Tapi yang pasti, sempatkanlah untuk sarapan di resto yang satu ini. Ada banyak sekali pilihan makanan dan jangan pernah takut untuk tidak kebagian tempat karena kesempatan untuk menjadi satu di antara 1300 tamu sangat besar.

Nah, itulah ceritaku tentang puasnya sarapan di The Food Factory Genting Highlands, bagaimana denganmu? Punya rencana untuk mencobanya? Kalau sudah pernah, bagaimana pengalamanmu?